Surakarta - Forum Keluarga Muslim (FKM) SMA/SMK Kota Surakarta sukses menggelar pengajian akbar dengan tema "Ikatkan Hati Kepada Allah dengan Pererat Persaudaraan" pada hari Selasa, 11 Juni 2024. Acara ini diselenggarakan di Masjid Ar-Roudhoh Surakarta dan dihadiri oleh guru dan karyawan muslim SMA-SMK Kota Surakarta.
Ketua panitia sekaligus Ketua FKM, Sugiyarto, S.Ag, dalam sambutannya mengumumkan adanya perubahan nama dari sebelumnya Forum Keluarga Besar Guru Muslim (FKBGM) menjadi Forum Keluarga Muslim (FKM).
"Perubahan ini mencakup tidak hanya SMA, tapi juga SMK," ungkap Sugiyarto.
Beliau berharap seluruh elemen dapat mendukung kegiatan FKM. "Mari dorong bersama kegiatan FKM, dan alhamdulillah kegiatan FKM sebelumnya berjalan dengan baik," ucapnya.
Sugiyarto juga berharap SMK dapat mendukung penuh kegiatan FKM dan menyatakan niat untuk melibatkan SLB dalam kegiatan mendatang.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Wilayah 7, yang diwakili oleh Edi Purwanto, SE, M.M, turut menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jamaah yang hadir. Beliau mengungkapkan rasa syukur atas bergabungnya SMK dalam FKM dan berharap SLB juga akan bergabung.
"Adanya forum ini akan berdampak positif pada kinerja dan kepribadian kita semua. Karakter yang kita dapatkan menjadi penguat dalam mendidik," ujarnya.
Edi Purwanto sangat mengapresiasi dan merasa bahagia dengan adanya forum ini, berharap dapat menyatukan ukhuwah dan meningkatkan iman serta takwa kepada Allah.
Pengajian yang menghadirkan pembicara utama, Habib Muhammad bin Husein Anis Al-Habsyi, berhasil menarik perhatian dengan tausiyah yang mendalam dan penuh makna.
Habib Muhammad bin Husein Anis Al-Habsyi mengajak seluruh peserta untuk memperkuat keimanan dan ukhuwah islamiyah sebagai dasar dari kehidupan yang harmonis dan berkah.
Beliau juga menekankan pentingnya peran pendidik dalam membentuk akhlak siswa di era digital. "Pembelajaran sekarang dengan dulu berbeda, loncatannya sangat jauh maka cara menghadapinya harus mengikuti zaman. Kalau cuma mengajar maka kita sudah kalah dengan Google, maka yang terpenting adalah mendidik moral dan akhlak siswa," ujarnya.
Habib Muhammad bin Husein Anis Al-Habsyi juga membahas pentingnya persaudaraan antar pendidik.
"Sesama pendidik sering berinteraksi setiap hari dan dari guru-guru tersebut terdapat perbedaan karakternya. Manusia semakin kenal semakin tahu kekurangannya, berbeda dengan Nabi SAW, semakin Anda kenal semakin tahu kelebihannya. Maka harus ingat misi tertinggi setan adalah perpecahan, jadi kepada orang yang punya kekurangan kita jangan fokus pada kekurangan tapi fokus pada kelebihan dan kebaikan orang tersebut," ucapnya.
Turut hadir pula dalam acara ini Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), Munarso, S.Pd, M.Pd, serta kepala sekolah dari setiap SMA dan SMK di Kota Surakarta. Kehadiran mereka menambah semarak dan keakraban dalam acara yang berlangsung khidmat ini.
Acara pengajian ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Habib Muhammad bin Husein Anis Al-Habsyi, dan diakhiri dengan sesi foto bersama.
Sugiyarto mengajak seluruh hadirin untuk meningkatkan ukhuwah islamiyah di antara mereka. Beliau juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas terselenggaranya acara ini dan memohon maaf jika terdapat kekurangan.
Para hadirin berharap kegiatan serupa dapat terus diselenggarakan secara rutin, sebagai upaya meningkatkan keimanan dan menjalin persaudaraan yang lebih erat di kalangan keluarga besar SMA/SMK Kota Surakarta.
(Jurnalis : Judin - Guru SMA Muhammadiyah 2 Surakarta)
Posting Komentar untuk "Habib Muhammad bin Husein Anis Al-Habsyi: Tekankan Pentingnya Persaudaraan"